PCNU Kota Kraksaan Mengingatkan Sembilan Perintah Kader NU

    PCNU Kota Kraksaan Mengingatkan Sembilan Perintah Kader NU

    PROBOLINGGO - Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Kraksaan KH Shihabuddin Sholeh mengingatkan tentang pentingnya menggerakkan kader Nahdlatul Ulama (NU) dengan ‘Sembilan Perintah Kader’ di semua lini.

    Hal tersebut disampaikannya usai acara Silaturrahim Masyayikh dan Pengasuh Pondok Pesantren se-wilayah PCNU Kota Kraksaan dalam rangka menjalankan 9 perintah kader yang salah satu isinya adalah mengunjungi dan mendatangi para ulama’, para kyai, tokoh kunci yang berpengaruh di masyarakat dan maupun di organisasi NU, acara tersebut berlanngsung selama 2 hari Ahad-Senin (15-16/05/2022).

    Pada hari pertama, bersilaturrahim ke Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton ditemui oleh Dewan Pengasuh diantaranya KH. Najiburrahman Wahid, K. Moh. Imdad Rabbani Zuhri Zaini, KH. Faiz AHZ, KH. Fahmi AHZ dan KH. Hefniy Rozaq, dilanjutkan ke kediaman Habib Muhammad Ba’ali Karanganyar Paiton, kemudian menuju Pondok Pesantren Nurul Qodim Kalikajar Kulon Paiton diterima langsung oleh KH. Abdul Jalal, muhibah beralih ke Pondok Pesantren Syech Abdul Qodir Jailani Rangkang bertemu langsung dengan KH. Abdul Hafidz Aminuddin, bergeser ke Pondok Pesantren Nurul Qur’an Patokan ditemui langsung oleh Habib Hasyim bin Husain Al-Habsyi, dan berakhir di kediaman KH. Munir Cholili Sentong Krejengan.

    Pada hari kedua, bermula di kediaman Habib Moh. Shodiq bin Husain Brani Kulon Maron, lalu menuju ke kediaman Plt. Bupati Probolinggo Bapak Drs. H. Timbul Prihandjoko, beralih kemudian ke kediaman KH. Khozin Irsyad, berlanjut sowan ke KH. Moh. Amin Fathullah, dan berakhir di Pondok Pesantren Raudhatul Jannah Klaseman Gending yang diterima langsung oleh Syarifah Fatimah UmiThoha dan Habib Zainal Abidin.  “Saat ini sangat penting menggerakkan kader NU, dengan Sembilan Perintah Kader di semua lini, ” tutur KiaiShihabuddin Sholeh yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum Sidopekso Kraksaan ini.  

    Sementara itu, Ro’is PCNU Kota Kraksaan KH. Abdul Wasik Hannan juga meminta para kader penggerak NU khususnya yang berada di wilayah Kota Kraksaan agar tetap yakin dan mantap dengan NU sebagai jalan khidmah dalam melayani ulama dan umat.

    "Sudah seharusnya, kader penggerak NU Kota Kraksaan hari ini dan seterusnya ikut berjuang di NU sesuai dengan kapasitas dan keahliannya masing-masing, ” tegas

    Kiai Abdul Wasik Hannan yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Jatiurip Krejengan. Sementara itu, Drs. H. Didik Abd. Rohim, selaku ketua panitia Halal bi Halal PCNU Kota Kraksaan mengatakan, kegiatan Silaturrahim ini merupakan bagian dari rangkaian acara menuju puncak Halal bi Halal yang dihelat pada 5 Juni 2022, yang insya Allah akan dihadiri oleh Ketua Lembaga Dakwah PBNU KH. Abdullah Syamsul Arifin (Gus Aab). Turut serta dalam rombongan silaturrahim PCNU Kota Kraksaan, pengurus harian beserta jajaran Syuriyah, Tanfidziyah, dan lembaga. 

    Pewarta : A. Bakhtiar Zamzami

    Editor.     : Ponirin Mika

    Ponirin Mika

    Ponirin Mika

    Artikel Sebelumnya

    Ungkap Kiai Hamid di Halal Bihalal; Pengabdi...

    Artikel Berikutnya

    Bersama Pemuda Alastengah, Lakpesdam MWCNU...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Buat Mobil Listrik Itu Jauh Lebih Mudah, Indonesia Pasti Bisa!

    Ikuti Kami

    Berita Acak